Rumah mode Prancis Christian Dior menyatakan tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan mengenai siapa yang akan menggantikan posisi John Galliano. Dalam wawancaranya dengan Reuters, Dior mengungkapkan bahwa mereka akan mempercayakan koleksi kepada tim desainer in-house.
Seperti diketahui, Dior memberhentikan John Galliano sebagai direktur kreatif menyusul perilaku dan pernyataan rasis yang dikeluarkan sang desainer saat mabuk di sebuah bar di Paris. Rumor yang beredar menyatakan, Dior baru akan mengumumkan pengganti Galliano pada musim gugur mendatang.
Seperti diketahui, Dior memberhentikan John Galliano sebagai direktur kreatif menyusul perilaku dan pernyataan rasis yang dikeluarkan sang desainer saat mabuk di sebuah bar di Paris. Rumor yang beredar menyatakan, Dior baru akan mengumumkan pengganti Galliano pada musim gugur mendatang.
Chairman & CEO Christian Dior Sidney Toledano menyatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus menyeleksi kandidat untuk mengisi posisi Galliano. “Namun kami tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan ini,” kata Toledano. “Tidak mudah mendapatkan kandidat yang tepat untuk posisi direktur kreatif dan hal tersebut membutuhkan banyak riset. Karena itu, kami fleksibel dengan waktu,” sambungnya.
Kendati tanpa kehadiran direktur kreatif sebagai “nakhoda” proses kreatif mencipta koleksi, Toledano mengatakan proses produksi Dior masih tetap berjalan sesuai jadwal. Saat ini tim desainer in-house sedang mengerjakan koleksi resor dan mempersiapkan koleksi haute couture yang akan dipertunjukkan di Paris pada Juli mendatang.
“Semua berjalan sesuai jadwal yang berlaku, tidak ada perubahan apa pun. Tidak ada jadwal yang bergeser di kalender kami,” ungkap Toledano.
Meskipun begitu, nasib brand John Galliano yang berada di bawah payung Dior masih belum jelas. Dior memiliki 92 persen saham John Galliano. Adapun di dunia mode, banyak nama yang dijagokan menjadi pengganti Galliano, mulai Peter Copping dari RumahModeNinaRicci hingga Riccardo Tisci yang kini menjabat sebagai direktur kreatif Givenchy.
“Semua berjalan sesuai jadwal yang berlaku, tidak ada perubahan apa pun. Tidak ada jadwal yang bergeser di kalender kami,” ungkap Toledano.
Meskipun begitu, nasib brand John Galliano yang berada di bawah payung Dior masih belum jelas. Dior memiliki 92 persen saham John Galliano. Adapun di dunia mode, banyak nama yang dijagokan menjadi pengganti Galliano, mulai Peter Copping dari RumahModeNinaRicci hingga Riccardo Tisci yang kini menjabat sebagai direktur kreatif Givenchy.
Sementara berkaitan dengan bencana alam di Jepang, Bernard Arnault, CEO LVMH-perusahaan induk Christian Dior, menyatakan LVMH telah menyumbangkan dana sebesar 500 juta yen atau setara dengan USD6,03 juta.
Posts
