Anda pasti sudah tak asing lagi dengan buah pome (pomegranate) atau lebih dikenal dengan nama buah delima. Beberapa tahun terakhir ini, buah berwarna merah mengkilap itu menjadi salah satu buah yang naik pamor. Buah yang biasanya dijadikan jus itu ternyata menunjukkan manfaat secara signifikan, terutama dalam pencegahan penyakit jantung.
Perlu diketahui bahwa segelas jus buah delima mengandung 40 persen vitamin C. Buah delima juga memiliki vitamin A, E dan asam folat dalam jumlah yang cukup.
Beberapa penelitian juga menunjukkan manfaat menguntungkan dari minum jus buah delima, diantaranya:
Melawan Kanker Payudara
Penelitian di Israel menunjukkan bahwa jus buah delima mengandung fitokimia dan tinggi akan kandungan antioksidan polifenol. Senyawa tersebut dapat menghambat perkembangan estrogen, sehingga mampu mengurangi risiko pembentuk sel kanker payudara.
Pencegah Kanker Paru-paru
Penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa jus buah delima mampu menghambat perkembangan kanker paru-paru.
Tingkat PSA stabil
Sebuah penelitian pada 50 pria yang menjalani pengobatan untuk kanker prostat dan meminum 8 ons jus delima setiap hari dapat mengakibatkan level PSA stabil (untuk mengukur perkembangan kanker prostat), serta mengurangi kebutuhan mengurangi pengobatan melalui kemoterapi.
Melindungi Otak Bayi
Studi yang dipublikasi dalam Pediatric Research menunjukkan bahwa minum jus buah delima pada ibu hamil dapat melindungi otak bayi dari kerusakan setelah kelahiran traumatik.
Pencegahan osteoartritis
Beberapa studi menunjukkan bahwa jus delima dapat mencegah kerusakan tulang rawan. Para peneliti berpendapat bahwa ekstrak yang ditemukan pada buah delima mampu menghambat degradasi kartilago pada osteoartritis.
Melindungi Arteri
Buah delima ampuh mencegah plak yang terdapat di arteri dan dapat membalikkan penumpukan plak sebelumnya
Mencegah Penyakit Alzheimer
Pada sebuah penelitian dengan seekeor tikus yang dibiakkan dengan penyakit alzheimer. Kemudian tikus tersebut lantas diberikan jus buah delima dan secara berangsur-angsur plak amiloid pada tikus berkurang dan tikus dapat melakukan tugas-tugas mental dengan lebih baik.
Menurunkan kolesterolBuah delima juga bisa menurunkan LDL (kolesterol jahat) dan menaikkan HDL (kolesterol baik).
Menurunkan tekanan darah
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi 1,7 ons jus buah delima per harinya, mampu menurunkan tekanan darah sistolik sebanyak 5 persen.
Melindungi Gigi
Para peneliti menyatakan bahwa jus buah delima merupakan cara alami untuk mencegah terjadinya plak pada gigi.
Perlu diketahui bahwa segelas jus buah delima mengandung 40 persen vitamin C. Buah delima juga memiliki vitamin A, E dan asam folat dalam jumlah yang cukup.
Beberapa penelitian juga menunjukkan manfaat menguntungkan dari minum jus buah delima, diantaranya:
Melawan Kanker Payudara
Penelitian di Israel menunjukkan bahwa jus buah delima mengandung fitokimia dan tinggi akan kandungan antioksidan polifenol. Senyawa tersebut dapat menghambat perkembangan estrogen, sehingga mampu mengurangi risiko pembentuk sel kanker payudara.
Pencegah Kanker Paru-paru
Penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa jus buah delima mampu menghambat perkembangan kanker paru-paru.
Tingkat PSA stabil
Sebuah penelitian pada 50 pria yang menjalani pengobatan untuk kanker prostat dan meminum 8 ons jus delima setiap hari dapat mengakibatkan level PSA stabil (untuk mengukur perkembangan kanker prostat), serta mengurangi kebutuhan mengurangi pengobatan melalui kemoterapi.
Melindungi Otak Bayi
Studi yang dipublikasi dalam Pediatric Research menunjukkan bahwa minum jus buah delima pada ibu hamil dapat melindungi otak bayi dari kerusakan setelah kelahiran traumatik.
Pencegahan osteoartritis
Beberapa studi menunjukkan bahwa jus delima dapat mencegah kerusakan tulang rawan. Para peneliti berpendapat bahwa ekstrak yang ditemukan pada buah delima mampu menghambat degradasi kartilago pada osteoartritis.
Melindungi Arteri
Buah delima ampuh mencegah plak yang terdapat di arteri dan dapat membalikkan penumpukan plak sebelumnya
Mencegah Penyakit Alzheimer
Pada sebuah penelitian dengan seekeor tikus yang dibiakkan dengan penyakit alzheimer. Kemudian tikus tersebut lantas diberikan jus buah delima dan secara berangsur-angsur plak amiloid pada tikus berkurang dan tikus dapat melakukan tugas-tugas mental dengan lebih baik.
Menurunkan kolesterolBuah delima juga bisa menurunkan LDL (kolesterol jahat) dan menaikkan HDL (kolesterol baik).
Menurunkan tekanan darah
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi 1,7 ons jus buah delima per harinya, mampu menurunkan tekanan darah sistolik sebanyak 5 persen.
Melindungi Gigi
Para peneliti menyatakan bahwa jus buah delima merupakan cara alami untuk mencegah terjadinya plak pada gigi.
(ghiboo)
Posts
